JAWAB TANTANGAN DAKWAH KONTEMPORER, PRODI MD IAIN KUDUS MENYELENGGARKAN KEGIATAN VISITING LECTURER.
03/10/2024. Program Studi Manajemen Dakwah FDKI IAIN Kudus, berkomitmen penuh untuk mengembangkan kualitas Mahasiswa MD dengan memperluas sumber pengetahuan melalui berbagai langkah, salah satunya adalah penyelengaraan Visiting Lecturer yang disesuaikan dengan mata kuliah Manajemen Media Dakwah Kontemporer.
Dalam sambutanya, Kaprodi Manajemen Dakwah Bapak Ahmad Shofi Muhyiddin menekankan pentingnya kegiatan ini, karena tantangan kedepan terutama pemanfaatan media sebagai alat untuk berdakwah sangat diibutuhkan.
" Terima kasih kami ucapkan atas kehadiran Bapak Muhammad Mas'ud, yang sering kami sapa dengan Mas Yai, dan secara kompetensi selain beliau Pengasuh Pondok pesantren, Hafidz, Dosen, juga sebagai pelaku dalam dakwah kontemporer yaitu Lisanuttartil". Ungkapnya.
"Kami berharap mahasiswa dapat menyerap dan mempelajari trik-trik dalam mengelola media agar konten yang ada pada medsos tidak hanya FYP kegiatan yang cenderung sia-sia", Sambungnya.
Kegiatan ini dimoderatori oleh Wahyu Khoiruz Zaman juga selaku dosen Mata Kuliah Manajemen Media Dakwah Kontemporer. Dijelaskan bahwa dalam mata kuliah ini, kami membuat project berkaitan dengan konten-konten dakwah, Namun banyak kendala yang Mahasiswa alami seperti pemilihan konten, penyuntingan gambar/video bahkan pemanfaatan alat. "Oleh sebab itu kami butuh banyak referensi yang dapat Narasumber jelaskan pada kegiatan Visiting Lecturer hari ini," Tegasnya.
Dalam pemaparanya, Bapak Mas'ud menjelaskan bagaimana memulai suatu kegiatan harus dimulai dari menata niat dan komitmen dalam menjalankan niat tersebut, terutama dalam bidang dunia maya.
"Kita harus menata kembali mindset kita terkait penggunaan media sosial, berpikirlah bahwasanya jika media sosial hanya di isi hal negatif maka tanggung jawab kita adalah counter dengan konten yang bermanfaat seperti dakwah dan hal positif lainya", Ungkapnya.
"Terakhir beliau menghimbau kepada mahasiswa MD agar memanfaatkan media yang ada digengamanya (HP) dan lebih selektif dalam membuat konten. Selain sebagai hiburan memanfaatkan media sosial juga dapat menambah relasi ataupun pelung finansial", Tegas bapak tiga anak ini.
Acara pun diakhiri dengan sesi tanya jawab dan pemberian cinderamata serta sertifikat penghargan.